Tindak lanjut Penanganan Dua Bocah Kembar Siam, Danrem 131/Santiago Silaturahmi ke RSUP Kandou Malalayang Kota Manado -->
Cari Berita

Advertisement

Tindak lanjut Penanganan Dua Bocah Kembar Siam, Danrem 131/Santiago Silaturahmi ke RSUP Kandou Malalayang Kota Manado

01 April 2022


StatusRAKYAT.com , Manado - Komandan Korem 131/ Santiago, Brigjen TNI Mukhlis, S.A.P., M.M, didampingi Kasi Intel Kasrem 131/Santiago Kolonel Inf Bram Pamudia, S.E, Kasi Pers Kasrem 131/Santiago Kolonel Arm Sutikno S.Pd dan Dandenkesyah 03. 04. 01 Manado Letkol CKM Dadan Hendayana. S.Psi melakukan silahturahmi ke RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado, yang beralamat di
Jl. Raya Tanawangko No.56, Malalayang Satu Barat, Kec. Malalayang, Kota Manado, Sulawesi Utara, Kamis (31/03/2022)

Kedatangan Danrem 131/Santiago disambut langsung Direktur Utama RSUP Prof. Kandou Manado Dr. dr Jimmy Panelewen, Sp. B-KBD didampingi  Direktur Pelayanan Medik, Keperawatan Dan Penunjang Dr.  Jehezkiel Panjaitan, SH., Mars dan Jhon R. Tuwaidan (Koordinator Administrasi Umum) dan para tim medis RS Kandou Manado.

Pertemuan berlangsung  di ruang tamu Direktur Utama,  dengan penuh suasana akrab dan kekeluargaan.

Kedatangan Danrem 131/Santiago Brigjen TNI Mukhlis beserta rombongan di RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado kali ini selain acara  silaturahmi sekaligus  sebagai upaya tindak  lanjut terkait penanganan dua bocah kembar siam Joana dan Jofelin putri dari Sersan Dua Fredrik Lumowa -Sumakul personel Kodim 1302/Minahasa yang kondisinya sejak lahir saling menempel mulai pada bagian dada sampai perut alias kembar siam yang saat ini sudah berumur 2 tahun 2 bulan. 

Dalam kesempatan tersebut Brigjen TNI Mukhlis memperkenalkan diri dan mengucapkan terima kasih serta apresiasi yang setinggi tingginya kepada Direktur Utama RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado Dr. dr Jimmy Panelewen beserta staf atas penyambutan terhadap  dirinya dan sangat  merespon dengan baik   atas kehadiranya di RS. Kandou.

Selanjutnya Danrem 131/Santiago menyampaikan bahwa dirinya Selaku Komandan Korem 131/Santiago dan juga berperan  sebagai orang tua dari para  prajurit dibawa jajarannya, saya  merasa prihatin serta rasa empati yang mendalam melihat kondisi dua bocah kembar siam anak kandung dari anggota kami yang saat ini bertugas di Kodim 1302/Minahasa, sehingga jujur  saya merasa terpanggil dan  berusaha membantu kesulitan  yang dialami oleh anggta kami beserta keluarganya, terkait  kesehatan  kedua putri anggota kami tersebut. karena selain sebagai Komandan saya juga berperan sebagai orang tua dari seluruh prajurit yang ada di bawa Komandonya.

Lebih lanjut  Brigjen Mukhlis menjelaskan bahwa kedatangannya selain bersilaturahmi, juga untuk menindak lanjuti petunjuk dan arahan dari Kepala RSPAD Letjen TNI Dr. A. Budi Sulistya, SP.THT-KL., M.A.R.S dimana  beberapa waktu lalu  saya  pernah menghubungi beliau via telepon untuk berkonsultasi terkait upaya  penanganan kesehatan dari  dua bocah kembar siam  tersebut,  dan beliau menyampaikan   bahwa untuk pelaksanaan tindakan  operasi akan dilaksanakan di RS, Kandou  bekerja sama dengan  RSPAD,  sehingga saat ini kami meluangkan waktu  datang di RS Kandou dengan maksud  untuk   berkordinasi serta konsultasi  dengan pihak  Rumah Sakit,  untuk rencana  penanganan   lebih lanjut.
"Ungkap Danrem "

Dalam kesempatan tersebut, Direktur Utama RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado Dr. dr Jimmy Panelewen sangat  menyambut baik atas  kedatangan Danrem 131/Santiago beserta rombongan yang sudah meluangkan waktunya berkunjung di RSUP Kandou

"Kami atas nama pihak RS. Kandou mengucapkan terima kasih kepada Danrem 131/Santiago dan rombongan atas kunjungan ini, dan kami apresiasi atas kepedulian dan perhatian Pak Danrem kepada Prajurit serta keluarganya  yang sudah berinisyatif  membantu kesulitan yang dialami oleh  anggotanya, sehingga  hal ini bisa menjadi contoh bagi pimpinan lainya. "ujarnya" 

Selanjutnya Dr. dr Jimmy Panelewen memanggil Tim Dokter RUSP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado dan memperkenalkan satu persatu kepada Danrem yang mana Tim Dokter tersebut, yang  akan tergabung dalam rencana   operasi pemisahan kedua anak kembar siam tersebut yang direncanakan  di R.S Prof Kandouw  Manado.

Selanjutnya Dr. Jimmy menjelaskan secara singkat terkait upaya pemisahan /operasi dari kedua bocah kembar siam, yang intunya tim dokter masih akan melakukan observasi dan diagnosa secara mendalam dan teliti dalam upaya penangananya, sehingga kita berharap  saat melakukan tindakan  operasi dapat terlaksana dengan baik, dan pihak Rumah Sakit Kandou sangat membantu dalam pelaksanaanya tentunya dengan berkoordinasi pihak Rumah Sakit TNI Angkatan Darat. 

Diakhir pertemuan tersebut Brigjen Mukhlis  melakukan sesi foto bersama dan 
selama pertemuan berlangsung tetap menerapkan dan mematuhi protokol kesehatan Covid - 19. (Red)