Dua Putra Daerah Sumut Tandatangan Kerjasama Dalam Membangun Bisnis Properti Dikawasan Marendal -->
Cari Berita

Advertisement

Dua Putra Daerah Sumut Tandatangan Kerjasama Dalam Membangun Bisnis Properti Dikawasan Marendal

19 Desember 2019

StatusRAKYAT.com, Medan - Setelah berkiprah dalam sektor pembangunan infrastruktur, PT Kani Jaya Sentosa akhirnya ikut melebarkan sayap di industri pengembangan perumahan dan property. Perusahaan milik Yamitema T. Laoly yang merupakan putra pertama Menkumham Republik Indonesia menggandeng developer kawakan asal Kota Medan; Samera Propertindo.

Samera Propertindo merupakan perusahaan properti kawakan yang sedang tumbuh pesat di Kota Medan. Samera Propertindo berdiri sejak tahun 2004 ini, telah membangun berbagai properti Kota Medan dan sekitarnya. Pengembangan bisnis di tahun 2020, Samera Propertindo telah menyiapkan langkah strategis,salah satunya adalah melakukan kerja sama dengan PT Kani Jaya Sentosa untuk mengembangkan sebuah kawasan perumahan di Ibukota Propinsi Sumatera Utara.

Kedua perusahaan mendirikan anak perusahaan dengan bendera PT Samera Kani Jaya. Penandatanganan kerjasama (MoU) dilakukan oleh Chairman Samera Propertindo, Adi Ming E dengan Presiden Direktur PT Kani Jaya Sentosa, Yamitema Tirtajaya Laoly, Kamis (19/12/2019) di Hotel Santika Premiere Dyandra, Medan.
Pada kesempatan tersebut, Adi Ming E menjelaskan bahwa kerjasama antara Samera Propertindo dengan PT Kani Jaya Sentosa didasari karena sama-sama memiliki jiwa bisnis dan mempunyai keinginan untuk terus berkembang. Dari kerjasama tersebut, "dapat meningkatkan branding dan kinerja perusahaan kedua belah pihak,khususnya dalam pengembangan bisnis properti di Sumut" sambung Adi Ming E.

Lebih lanjut dikatakakan Adi Ming E, PT Samera Kani Jaya akan mengembangkan kawasan perumahan seluas 10 hektar dan akan terus dikembangkan hingga total menjadi 20 hektar. Perumahan bernama Sam City yang terletak di kawasan Marindal.

Pada tahap pertama, kedua perusahaan akan membangun dan memasarkan sebanyak 177 unit rumah dengan harga mulai Rp 250 jutaan di Sam City. Dalam lima tahun kedepan, PT Samera Kani Jaya berencana akan membangun sebanyak 1000 unit rumah di Sam City.

Adi Ming E mengatakan "Kami optimis dan yakin industri properti khususnya di Kota Medan akan terus menggeliat. Isu adanya resesi yang akan terjadi pada tahun 2020, menurut kami tidak akan menyentuh sektor properti secara langsung. Hal ini karena properti membidik pasar domestik, dimana kebutuhannya akan selalu ada" pungkasnya.(SR05)