Antisipasi Kelangkaan Minyak Kelapa, Kapolres Boltim Tinjauan Pasar Tradisional Di Bulan Suci Ramadhan -->
Cari Berita

Advertisement

Antisipasi Kelangkaan Minyak Kelapa, Kapolres Boltim Tinjauan Pasar Tradisional Di Bulan Suci Ramadhan

04 April 2022


StatusRAKYAT.com , Boltim - Dalam Bulan Suci Ramdhan 1443 Hijiriah/2022 Masehi, Kapolres Boltim AKBP I Dewa Nyoman Agung Surya Negara,S.I.K bersama PJU Polres Boltim memantau harga bahan pokok dan ketersediaan minyak goreng di pasaran tradisional Kotabunan Selatan dan Pasar Tutuyan. Senin (04/04/2022). Pukul 09.00


Kapolres Boltim AKBP I Dewa Nyoman Agung Surya Negara, S.I.K., menyampaikan, Kegiatan di laksanakan dengan berjalan kaki dan menyambangi satu persatu pemilik kios dan warung yang berada di pasar tradisional dan di dampingi oleh PJU Polres Boltim.


Dalam pemantauan ketersediaan bahan pokok dan memantau harga bahan pokok serta ketersediaan minyak goreng.

Giat ini, untuk memastikan ketersediaan minyak goreng guna memenuhi kebutuhan masyarakat dan mengantisipasi lonjakan harga di  dalam bulan suci Ramadhan sampai di akhir bulan Suci Ramdhan,,” ucap Kapolres Boltim. Di Saat Konfirmasi awak media lewat Via WhatsApp.

Salah satu sasaran pemantauan Kapolres beserta PJU Polres Boltim adalah Pasar Tradisional dan beberapa toko yang ada di kabupaten Bolaang Mongondow Timur “Pasar Kotabunan Selatan dan Pasar Tutuyan
adalah pasar pusat yang ada di kabupaten Bolaang Mongondow Timur sehingga kami terjun langsung memantau ketersediaan bahan pokok dan harga,” jelasnya.

“Pengecekan dilakukan untuk memastikan kebutuhan masyarakat utamanya terkait minyak goreng serta bahan pokok lainnya tercukupi,”terangnya.

Disampaikan pula oleh Kapolres Boltim, ketersediaan minyak goreng cukup dan mengenai harga bahan pokok masih katagori standar.

Kapolres Boltim juga menyampaikan bahwa, kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari kegiatan Kapolri yang melakukan survei langsung ke pedagang dan distributor minyak goreng untuk memastikan ketersediaan dan harga penjualan minyak goreng curah dan minyak goreng kemasan untuk masyarakat.

Ini merupakan bentuk perhatian pemerintah kepada masyarakat, bahwa pemerintah tanpa henti berupaya mencukupi ketersediaan bahan pokok di masyarakat, terutama untuk minyak goreng,” tandas AKBP I Dewa Nyoman Agung Surya Negara, S.I.K.(Red)