Satgas Covid-19 Toba Rapat Bahas PTM Terbatas -->
Cari Berita

Advertisement

Satgas Covid-19 Toba Rapat Bahas PTM Terbatas

22 September 2021


StatusRAKYAT.com , Toba
- Untuk menghindari klaster baru Covid-19 dalam kegiatan Pembelajaran Tatap Muka ( PTM) Terbatas  siswa SD, SMP sederajat  yang memasuki hari kedua di 13 kecamatan dari 16 kecamatan se-Kabupaten Toba , diharapkan  peran  semua Satgas Covid-19 di  Toba untuk ikut memastikan pelaksanaannya tetap memenuhi protokol kesehatan (Prokes) pencegahan Covid-19.

Hal itu tercetus dari hasil rapat  Satgas Covid-19 Kabupaten Toba, secara daring yang dimoderatori Jubir Satgas Lalo Hartono Simanjuntak  pada Rabu (22/9/2021).

Sementara Kepala Seksi P2PM Dinkes Toba Mangapul Pardede menyebutkan Kabupaten Toba saat ini telah masuk status  level 2 yaitu dengan resiko rendah  yang dalam peta Covid-19 diberi warna Kuning 

Sekaitan PTM Terbatasi, Mangapul Pardede menyatakan jika ada yang terkonfirmasi positif (Covid-19) di satuan pendidikan tersebut maka dalam  3 X 24 jam, PTMT  dapat dihentikan. 
Selanjutnya  kalau ada  pihak orang tua yang terkonfirmasi positif maka si anak sebagai siswa juga akan diperlakukan sebagai mana yang disebut kontak erat.

Mengenai PTMT ini, Dinas Pendidikan Kabupaten Toba juga menyebutkan adanya SOP (Standar Operasional Prosedur).

Melalui Sekretaris Dinas Pendidikan Toba, Rikardo Hutajulu disebutkan bahwa pada Sabtu (18/9/2021) lalu ada data bahwa 3 Kecamatan yaitu Balige,Lumbanjulu,dan Pintupohan yang memiliki angka aktif Covid-19 di   atas 5 orang.

Sehingga PTMT di 3 kecamatan ini belum bisa dilaksanakan.Rikardo Hutajulu juga membeberkan pemantauan dari pihaknya tetap dilakukan. Ditambahkannya  bahwa di Toba, lokasi SD umumnya  ada di desa dan lokasi SMP di ibu kota kecamatan 

Moderator rapat , Lalo Hartono Simanjuntak  juga menyampaikan agar rapat rutin setiap Rabu ini tetap diikuti semua anggota Satgas mulai tingkat desa, kelurahan, kecamatan ,dan kabupaten.

"Dalam rapat seperti inilah kita bisa mendapatkan informasi penanganan Covid -19 di Kabupaten Toba sehingga secara bersama dapat meneruskan informasi kepada masyarakat . Dengan begitu diharapkan pencegahan dan penanganan  penyebaran  dapat lebih baik," sebut Kadis Kominfo Toba ini menutup rapat.(JMP)