StatusRAKYAT.com , Morowali - PLN berhasil mengalirkan listrik di 10 Desa Kabupaten Morowali. Diantaranya Desa Matarape, Paku, Buton, Bakala, Koburu, Buajangka, Lakombulo, Bungingkela, dan Jawi-jawi. Sebanyak 853 kartu keluarga di desa-desa tersebut kini telah menikmati aliran listrik dari PLN. Sabtu 18/12/2021, Sulut.
Adapun nilai investasi yang digelontorkan PLN untuk mengalirkan listrik di daerah tersebut sebesar Rp 2,87 M.
Hadir dalam Peresmian Listrik Desa tersebut Bupati Morowali, Drs Taslim beserta jajaran , General Manager PLN UIW Suluttenggo, Leo Basuki beserta jajaran, Pejabat Forkopimda Kabupaten Morowali, dan Para Stakeholder terkait.
Leo Basuki mengatakan, dengan adanya listrik ini, diharapkan selain berfungsi sebagai sumber penerangan, juga bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta dapat menggerakan roda perekonomian daerah setempat.
"Dengan hadirnya listrik masyarakat dapat dengan mudah menjalankan aktivitas kesehariannya serta dengan memanfaatkan energi listrik diharapkan terciptanya usaha kerja baru yang bisa menggerakan roda perekonomian daerah" ucap Basuki
Tentu tidak mudah jika PLN sendirian dalam membangun infrastruktur kelistrikan, terutama dengan keterbatasan akses transportasi, namun dengan bantuan pemerintah daerah dan masyarakat, upaya untuk melistriki Desa terutama di wilayah Terdepan, Tertinggal, Terluar (3T) dapat terwujud.
"Kami memberikan apresiasi kepada pemerintah daerah yang sudah ber sinergi sehingga 10 Desa terutama di kepulauan kini dapat merasakan listrik dari PLN. Selain Desa tersebut, kami harap kedepannya seluruh kepulauan di Morowali akan segera terlistriki" tambah Basuki.
Taslim selaku Bupati Morowali, menyampaikan secara langsung dalam peresmian tersebut mengatakan masuknya listrik merupakan sebuah kemajuan bagi masyarakat di Desa, terutama wilayah kepulauan dimana harapannya masyarakat semakin sejahtera dan dengan mudah menjalankan aktifitas hariannya.
“Kerjasama yang selama ini Pemerintah Daerah dan PLN jalani semakin nyata, dengan masuknya listrik di 10 Desa diharapkan akan menjadi peluang bagi warga setempat dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga dan akan membantu pula perekonomian desa serta daerah" ungkap Taslim
Selain itu, Taslim mengajak masyarakat untuk menggunakan listrik untuk kegiatan-kegiatan produktif, sehingga bisa memberikan tambahan manfaat perekonomian daerah tersebut. Tidak sekedar menikmati aliran listrik warga masyarakat juga dihimbau untuk bisa selalu berkoordinasi menjaga aset PLN yang terpasang dan mengijinkan petugas saat melakukan pemangkasan pohon karena pohon yang dekat dengan jaringan distribusi dapat menyebabkan terhentinya pasokan listrik.
Dalam melistriki Desa Matarape, PLN membangun Jaringan Tegangan Menengah sepanjang 6,7 kilometer sirkuit (kms), Jaringan Tegangan Rendah 2,9 kms, 2 Gardu Distribusi yang tersebar dengan kapasitas total 150 kVA yang untuk pasokan listriknya *disuply* dari Kendari.
Sedangkan untuk 9 Desa yang berada di Pulau Paku, PLN membangun Jaringan Tegangan Menengah sepanjang 13 kilometer sirkuit (kms), Jaringan Tegangan Rendah 4 kms, 8 Gardu Distribusi yang tersebar dengan kapasitas total 300 kVA yang untuk pasokan listriknya *disuply* dari PLTD Paku.
Untuk kemudahan layanan listrik dimana saja dan kapan saja, Masyarakat pelanggan dapat mengakses layanan kelistrikan melalui Aplikasi PLN Mobile yang bisa di download di Play Store dan App Store. Nikmati Layanan PLN hanya dalam satu genggaman, PLN Mobile Semua Makin Mudah.
#PowerBeyondGenerations #ListrikUntukRakyat #ListrikUntukSemua
(MH)