Bimbingan Teknis Petani dan Penyuluh Yang Diselenggarakan Politeknik Pembangunan Pertanian Bogor -->
Cari Berita

Advertisement

Bimbingan Teknis Petani dan Penyuluh Yang Diselenggarakan Politeknik Pembangunan Pertanian Bogor

14 November 2022

Foto : Momon Rustomo

StatusRAKYAT.com , Indramayu - Para petani dan penyuluh berkumpul melaksanakan bimbingan teknis ( BIMTEK ) petani dan penyuluh yang diselenggarakan Politeknik Pembangunan Pertanian Bogor di Hotel Wiwi Perkasa Kelurahan Karanganyar Kecamatan Indramayu  Kabupaten Indramayu Jawa Barat, Minggu ( 13/11/2022 ).

Dalam kegiatan ini hadir, anggota DPR RI Ono Surono, Dosen Politeknik Pertanian Bogor Ir. Momon Rustomo.MS, Perwakilan Kementrian Pertanian, para peserta petani dan penyuluh yang pada hari ini hadir.


Ditemui awak media Nara sumber Momon Rustomo dari Dosen Pertanian Bogor mengatakan," ada dua materi dalam bimtek petani dan penyuluh pertama penangan pasca panen terkait penanganan pasca panen hasil pertanian dan kedua Pemasaran Ikomas, katanya."


Masih menurutnya, sebetulnya bukan kekurangan tapi tadi dari tanya jawab cari garis besar audennya adalah penyuluh dan petani, penyuluh memang terkait materi yang disampaikan ini secara prinsip perlu, bagaimana strategi implementasi penanganan pasca panen maupun ikomas di tingkat petani, sehingga perlu ada upaya upayanya antara lain penyuluh perlu ada pelatihan pelatihan di tingkat petani, contohnya bahwa penyuluhan dari petani ternyata bisa lebih baik, ujarnya.


Kita lebih baik dibandingkan penyuluhan dari petani oleh petani untuk petani hasilnya lebih baik sehingga perlu ditumbuh kembangkan di tingkat petani. Kedua tadi yang hangat perlu adanya penumbuhan penguatan dan pemberdayaan kelembagaan petani, apakah dalam bentuk kelompok tani gabungan kelompok tani kelembagaan ekonomi petani harus diperkuat dan diberdayakan bahkan tadi dari diskusi pemahaman pemberdayaan ini lebih berorientasi pada meningkatkan keswadayaan petani dalam mengelolah kesadaran petani dalam mengelola usahanya, ucapnya.



Dan petani juga pendapat terkait dengan itu hanya Untuk gaji petani menuntut kalau memang ingin di tingkatkan kemandirian petani harus pemerintah harus menyediakan permodalan dan mempermudah harus menjamin ketersediaan agro input, apakah itu pupuk pestisida benih teknologi pertanian lebih berorientasi pada pendekatan modernisasi pertanian dan penggunaan alat-alat pertanian kemudian juga penerapan panen dan pengolahan jaminan pemasaran dan juga ada jaminan lebih usaha beberapa yang akan materi tanyakan, imbuhnya.


Harapan utama adalah meningkatkan kompetensi para penyuluh dan  petani
kompetensi khususnya dalam petani dalam bidang pertanian secara umum tapi khususnya dalam penanganan pasca panen dan pemasaran. Dengan kompetensi penyuluh dan petani ini diharapkan akan bisa di implementasikan oleh para petani,  sehingga bisa memberikan dampak positif dengan menghasilkan produk pertanian yang mempunyai nilai tambah daya saing dan harga jual yang menunjukkan petani.pungkasnya. ( Mutadi )