Bupati Toba Poltak Sitorus Jadi Keynote Speaker Pada Pelatihan Digital Entrepreneurship Akademi (DEA) -->
Cari Berita

Advertisement

Bupati Toba Poltak Sitorus Jadi Keynote Speaker Pada Pelatihan Digital Entrepreneurship Akademi (DEA)

07 Mei 2021


StatusRAKYAT.com, Toba
- Bupati Toba Poltak Sitorus menjadi Keynote Speaker (pembicara utama) sekaligus membuka acara  
Pelatihan Digital Entrepreneurship Akademi (DEA). Acara  yang digelar Balai Besar Pengembangan SDM dan Penelitian Komunikasi dan Informatika (BBPSDMP) Kominfo Medan dihadiri 60 orang pelaku UMKM Kabupaten Toba dan Kabupaten Tapanuli Utara bertempat di Labersa Toba Hotel, Kamis 6/5/2021.

Dalam paparannya yang berjudul penguatan Usaha Mikro, Kecil Menengah (UMKM) untuk penguatan ekonomi masyarakat. Bupati Toba Poltak Sitorus menerangkan penguatan UMKM Digital dimulai  dari menjadi  pelaku UMKM Na Raja yakni Marugamo,  Maradat, Maruhum dan Marparbinotoan dengan  melakukan marketing mix yakni produk, price, place dan promotion.

Dia menyebutkan  untuk mendorong sumber daya manusia yang unggul dan andal Pemkab Toba mendorong para pelaku UMKM maupun calon wirausaha agar selalu kreatif, inovatif dan produktif serta mampu memanfaatkan perkembangan teknologi informasi komunikasi. " Pada situasi pandemi covid manusia dihadapkan  pada ketidakpastian sehingga diperlukan skill yang mumpuni termasuk mind set, adaftif, fleksibilitas, kolaborasi, complex problem solving dan inovatif" jelas Bupati Poltak Sitorus.

Sebagai narasumber dalam acara itu  Kepala Balai Besar Pengembangan SDM dan Penelitian Komunikasi dan Informatika (BBPSDMP) Kominfo Medan Irbar Samekto, dan Kepala Dinas Kominfo Toba Lalo Hartono Simanjuntak dan Kepala Dinas Perindakop-UKM  Toba Tua Pangaribuan.

Kadis Kominfo Toba  Lalo Simanjuntak dalam paparannya yang berjudul infrastruktur digital untuk mendukung perdagangan digital menyebutkan Pemkab Toba  melalui Dinas Kominfo berusaha meningkatkan infrastruktur digital. Terbukti dari semakin berkurangnya daerah yang "Blank Spot", " Kabupaten Toba yang terdiri dari 16 Kecamatan, 232 Desa dan 13 Kelurahan   ada 36 Desa yang masih blank spot" jelas Lalo Simanjuntak. 

Dijelaskannya Untuk mengatasi hal tersebut Pemkab Toba melalui Dinas Kominfo akan membangun menara menara kecil di daerah yang masih blank spot dimana nantinya  masyarakat yang ada disana  dapat mengakses komunikasi dan internet.(JMP)