Ketua FJMT Firman Ginting menyampaikan bahwa pertemuan ini dimaksudkan untuk memperkenalkan Forum Jurnalis Medan Tuntungan yang baru terbentuk dua bulan yang lalu dan menjalin kolaborasi dengan pihak Kecamatan Medan Tuntungan.
"Adapun maksud dan tujuan audiensi tersebut adalah membangun silaturahmi dan membangun kolaborasi dalam membangun Kecamatan Medan Tuntungan agar kedepan semakin lebih baik. Didalam forum ini tergabung sejumlah jurnalis yang berdomisili di wilayah Medan Tuntungan," katanya.
Dalam pertemuan itu, Plt. Camat Medan Tuntungan Hendra Arjudanto S.IP, M.Si mengatakan guna untuk mewujudkan program prioritas Wali Kota Medan di bidang kebersihan dan menjaga kelestarian lingkungan, Kecamatan Medan Tuntungan memiliki rumah pilah sampah, yang programnya dalam pemilahan sampah plastik bertujuan untuk mengurangi populasi sampah plastik ke TPA Terjun milik Pemko Medan.
Pemerintah Kecamatan Medan Tuntungan menetapkan Kantor Camat Medan Tuntungan dan 9 Kantor Lurah se Kecamatan Medan Tuntungan sebagi Central Pilah Sampah (CPS) Kecamatan Medan Tuntungan. Sebagai tahap awal Pemerintah Kecamatan berkolaborasi dengan Bank Sampah Induk New Normal dan Bank Sampah Puri Zahara 2 untuk edukasi dan pembinaan pemilahan sampah plastik di halaman Kantor Camat Medan Tuntungan.
"Dimana setiap warga dapat mengantarkan sampah plastik rumah tangganya ke rumah kepala lingkungan yang ditetapkan sebagai Rumah Pilah Sampah (RPS) di setiap lingkungan dan selanjutnya dikumpulkan ke Central Pilah Sampah (CPS) Kelurahan atau Kecamatan untuk didaur ulang atau pemanfaatan lainnya menjadi ecobrick dan lainnya," kata Hendra.
Medan Tuntungan juga merupakan kecamatan pertama yang memiliki sentra usaha di Kota Medan. Sentra usaha tersebut, sejalan dengan program Pemko Medan yaitu Sakasanwira (Satu Kecamatan Satu Sentra Kewirausahaan). Kecamatan Medan Tuntungan memiliki sentral UMKM dan produk UMKM masuk ke pasar atau retail modern.
Selain itu, untuk mendukung produk UMKM yang ada di setiap Kelurahan di wilayah Medan Tuntungan agar semakin maju, direncanakan produk UMKM akan dipasarkan di swalayan dan minimarket yang ada di Medan Tuntungan. Dengan menjalin kolaborasi agar UMKM Medan Tuntungan semakin maju.
Selain itu, pemanfaatan lahan tidur menjadi salah satu fokus yang akan dilakukan pihak kecamatan sesuai dengan instruksi Wali kota Medan Bobby Nasution.
”Kita menindaklanjuti instruksi wali kota yang meminta membaca semua potensi wilayah yang di miliki. Di Medan Tuntungan ini masih banyak lahan kosong yang tak termanfaatkan, jadi ini yang coba terus kita kembangkan di setiap kelurahan di wilayah Medan Tuntungan,” kata Plt. Camat Medan Tuntungan Hendra Arjudanto S.IP, M.Si. (Jona T)