Antisipasi Banjir Rob di Eretan, Dinas PUPR Indramayu Bangun Tanggul Darurat -->
Cari Berita

Advertisement

Antisipasi Banjir Rob di Eretan, Dinas PUPR Indramayu Bangun Tanggul Darurat

09 November 2025


StatusRAKYAT.com,Indramayu - Paska unjuk rasa warga Eretan Wetan kemarin dan antisipasi Banjir rob Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (DPUPR) Indramayu bangun tanggul darurat di Eretan Indramayu Jawa Barat, Minggu Malam (9/11/2025) ).

Pemerintah Kabupaten Indramayu melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) bergerak cepat mengantisipasi banjir rob yang kembali mengancam wilayah pesisir Eretan Wetan, Kecamatan Kandanghaur. Tanggul darurat dibangun secara swakelola dengan melibatkan pemerintah kecamatan, pemerintah desa, dan masyarakat setempat.

Pekerjaan tanggul itu dilakukan hingga larut malam. Langkah darurat ini diambil untuk menahan luapan air laut yang kian sering menggenangi permukiman warga di kawasan pesisir utara Indramayu.

Sekretaris Dinas PUPR Indramayu, Maulana Malik, turun langsung ke lokasi untuk memastikan pengerjaan berjalan lancar. Ia juga membangun komunikasi dengan tokoh masyarakat agar pelaksanaan di lapangan mendapat dukungan penuh warga.

“DPUPR terus berupaya melakukan langkah cepat di lapangan. Pekerjaan dilakukan siang dan malam untuk memperkuat tanggul sementara sambil menunggu program perbaikan permanen,” kata Maulana Malik, 

Ia menegaskan, koordinasi lintas instansi terus dilakukan. Dinas PUPR menggandeng Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Perum Jasa Tirta (PJT), dan Pemerintah Kecamatan Kandanghaur unqtuk memastikan seluruh titik rawan rob dapat tertangani secara bertahap.

Sementara itu, Camat Kandanghaur, Rusyad Nurdin, mengapresiasi langkah cepat yang dilakukan DPUPR. Menurutnya, pembangunan tanggul darurat tersebut memberi rasa aman bagi masyarakat yang selama ini hidup dalam kekhawatiran akibat rob yang kerap datang tiba-tiba.

“Kami sangat bersyukur atas langkah PUPR dalam penanganan tanggul ini. Ini bentuk nyata perhatian pemerintah terhadap masyarakat pesisir,” ujar Rusyad.

Ia berharap penanganan tanggul darurat tersebut berlanjut dalam bentuk program permanen agar kawasan pesisir Eretan memiliki perlindungan yang lebih kuat dan berkelanjutan.

“Kami berharap ada program lanjutan yang bersifat permanen, karena masyarakat di sini sudah sangat menantikan perlindungan yang lebih kokoh dari ancaman rob," pungkasnya. (Mutadi)