StatusRAKYAT.com,Jakarta - Kabar duka menyelimuti keluarga besar TNI. Mayjen TNI (Purn) dikabarkan telah meninggal dunia. Informasi wafatnya almarhum beredar melalui pesan yang diterima pada Jumat (19/12/2025).
Dalam pesan tersebut disampaikan ucapan belasungkawa mendalam disertai doa agar almarhum diampuni segala dosanya, diterima amal ibadahnya, serta ditempatkan di surga Allah SWT. Keluarga yang ditinggalkan juga didoakan agar diberi kekuatan, ketabahan, kesabaran, dan keikhlasan dalam menghadapi cobaan ini.
Ungkapan duka cita turut disampaikan oleh adik leting almarhum yang terpaut usia dinas 16 tahun, mantan Jenderal Kopassus sekaligus Ketua Dewan Pembina FWJ Indonesia. Melalui keterangan resminya di Jakarta, Jumat (19/12/2025), Tatang menyampaikan penghormatan terakhir kepada almarhum.
“Semasa hidupnya, Syamsu Djalal dikenal sebagai salah satu putra bangsa yang memiliki wawasan tinggi, figur yang baik, bersahaja, tidak sombong, merakyat, serta memiliki jiwa patriot,” ujar Tatang Zaenudin.
Menurutnya, dengan wafatnya Syamsu Djalal, Indonesia kembali kehilangan salah satu putra terbaik bangsa.
Mayjen TNI (Purn) Syamsu Djalal, S.H., M.H., lahir di Padang, Sumatra Barat, pada 22 Desember 1943. Ia merupakan tokoh militer sekaligus pengacara. Almarhum adalah lulusan Akademi Militer tahun 1965 dan berasal dari Korps Polisi Militer (CPM).
Syamsu Djalal juga dikenal sebagai senior Jenderal TNI (Purn) , lulusan Akmil tahun 1968. Selain itu, ia tercatat sebagai lulusan Sekolah Staf dan Komando TNI Angkatan Darat (Sesko AD) pada 1982 serta Sekolah Tinggi Hukum Militer pada 1996.
Dalam perjalanan kariernya, almarhum pernah menduduki sejumlah jabatan strategis, di antaranya Komandan Pusat Polisi Militer (Dan Puspom) ABRI dan Jaksa Agung Muda Intelijen (Jamintel) pada Kejaksaan Agung Republik Indonesia. Selain sebagai purnawirawan TNI, Syamsu Djalal juga dikenal luas sebagai seorang pengacara yang dekat dengan rakyat. (Mutadi)